Prabowo harus kembali ke identitas nasionalisnya dan meninggalkan “Gemoy” Gim, menurut para pakar politik

Prabowo harus kembali ke identitas nasionalisnya dan meninggalkan “Gemoy” Gim, menurut para pakar politik

Rabu, 29 November 2023 – 11:34 WIB

Jakarta – Pakar politik Universitas Andalas Padang Asrinaldi mengatakan calon presiden Indonesia Prabowo Subianto harus membuang tipu muslihatnya dan kembali ke jati dirinya.

Baca juga:

Budi Arie: Kampanye pemilu 2024 Jangan menyasar orang lain

“Prabowo harus kembali ke jati dirinya sebagai nasionalis yang kuat karena sekarang sudah ada saingan seperti Mahfud Md,” kata Asrinaldi. DI ANTARA di Jakarta, Rabu 29 November 2023.

Menurutnya, Gemoy kitsch yang berkembang di masyarakat saat ini sangat jauh dari kesan Prabow pada umumnya.

Baca juga:

Jokowi: Silakan calon presiden dan wakil presiden bersaing ide, tapi tetap tersenyum dan berbahagia

Ilustrasi pemilu.

Ilustrasi pemilu.

foto:

  • ANTARA FOTO/Wahyu Putro A

Cara tersebut, kata dia, melemahkan kesan bahwa Prabowo kuat dan tegas seperti kinerjanya pada pemilu 2014 dan 2019. apa yang dikenal Pak Prabowo di masa lalu.”

Baca juga:

Waspada Hoax Kampanye Pemilu, Bawaslu Buka 3 Saluran Pengaduan

Selain itu, trik-trik keren yang selalu dilakukan pasangan Prabowo-Gibran justru menjadi bumerang bagi mereka. Pasalnya, generasi milenial akan semakin pintar memilih pemimpin berdasarkan ide dan program yang ditawarkan oleh pasangan calon.

Menurutnya, mereka yang berpendidikan cukup tidak akan tertipu dengan tipu muslihat dan pada akhirnya akan mengarahkan pilihannya pada pasangan lain. “Kita juga punya pemilih kelas menengah yang mengandalkan rasionalitas dan kualitas dalam memilih. Anak-anak muda ini bisa dipengaruhi oleh kepribadian lain, bisa dimobilisasi,” ujarnya.

Ketua Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo-Gibran Rosan Roeslani sebelumnya mengatakan aksi gemoy hanya sebagai alat untuk menarik perhatian pemilih muda yang menjadi sasaran utama TKN.

Ketua Tim Kampanye Nasional Prabowo-Gibran Rosan P. Roeslani

Ketua Tim Kampanye Nasional Prabowo-Gibran Rosan P. Roeslani

Begitu ia mendapat perhatian dari pemilih muda, partainya tidak akan kesulitan menawarkan program kerja kepada pemuda seperti Prabowo-Gibran.

READ  Peran Jenderal Bintang 4 Tersangka Korupsi Timah Rp 271 Triliun

“Untuk mengetahui lebih jauh program-program pasangan Prabowo-Gibran yang disebutkan dalam aspirasi tersebut, tentunya generasi muda harus mendapat perhatiannya,” ujarnya saat ditemui di Rumah Kemenangan Markas Fanta, Menteng, Jakarta Pusat, Selasa. Minggu.

Rosan mengatakan, salah satu program yang dijanjikan Prabowo-Gibran adalah pemberian makan gratis kepada 82,5 juta siswa sekolah.

Pada 13 November, KPU Indonesia menetapkan tiga pasangan calon presiden dan wakil presiden untuk maju dalam pemilihan presiden dan wakil presiden (Pilpres) 2024.

Hasil pengundian dan penetapan nomor urut peserta Pilpres 2024 pada 14 November, pasangan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar nomor urut 1, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka nomor urut 2, dan Ganjar Pranowo-Mahfud Md nomor urut nomor 3.

KPÚ juga menetapkan masa kampanye mulai 28 November 2023 hingga 10 Februari 2024. Setelah itu jadwal pemungutan suara pada 14 Februari 2024. (ant)

Sisi lain

Menurutnya, mereka yang berpendidikan cukup tidak akan tertipu dengan tipu muslihat dan pada akhirnya akan mengarahkan pilihannya pada pasangan lain. “Kita juga punya pemilih kelas menengah yang mengandalkan rasionalitas dan kualitas dalam memilih. Anak-anak muda ini bisa dipengaruhi oleh kepribadian lain, bisa dimobilisasi,” ujarnya.

Sisi lain



Quoted From Many Source

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *